Januari 27, 2022

MALU

Terkadang aku ingin tertawa, melihat langkah kaki yang gontai karena menopang lelah. Padahal tak lebih lelah dari perjuangan orang lain. Keringat tak sampai bercucuran. Kulit telapak tangan tak pernah sampai terkelupas. Deru napas tak sampai ngos-ngos.

Terkadang aku menatap sinis, melihat kecutnya senyum yang tak lagi sumringah, karena kecewa atas ekspektasi sendiri. Sedangkan orang lain masih tetap menebar senyum. Meski hidupnya lebih getir. Meski harapannya tak melulu bersinar. Meski tak memiliki banyak kesempatan.

Terkadang aku menatap pilu, yang tiba-tiba malu, masih kalah syukur daripada keluh. Masih suka merutuk keadaan. Padahal tak harusnya demikian. Karena lebih banyak yang masih berjuang dengan kekurangannya. Aku masih lebih baik. Tapi suka sekali dibuat-buat seolah tidak lagi siap.

Begitulah aku. Merasa malu.

@azurazie_

Januari 21, 2022

MALANG

Tak perlu mudah berkecil hati atas kemalangan yang tiba-tiba datang. Karena kita sejatinya tidak tahu, dibalik kemalangan itu, allah sedang menunda sesuatu yang boleh jadi lebih buruk dari yang sedang kita alami saat ini.

Karena kita sejatinya tidak tahu, selepas kemalangan itu, hikmah apa yang akan datang setelahnya. Yang boleh jadi diri kita akan berbalik bersyukur karenanya.

Karena kita sejatinya tidak tahu, di balik kemalangan itu, adalah satu di antara cara Allah memberikan rezeki kepada orang lain, melalui tangan kita.

Karena sejatinya kita tidak tahu, dibalik kemalangan itulah cara Allah memperpanjang tali silaturrahmi di antara kita.
Untuk saling membantu. Untuk saling mendoakan.

Karena sejatinya kita tidak tahu, dibalik kemalangan itu, adalah cara allah mendidik rasa sabar kita agar jadi lebih subur.

Maka, jangan mudah berkecil hati atas kemalangan yang tiba-tiba kita alami.

Agar bebannya tidak terasa berat. Agar lebih mudah keadaan itu kita lewat. Agar kita selalu berada dalam jalur hamba yang taat. Yang ketika diberi kemudahan senantiasa bersyukur. Dan ketika datang kemalangan senantiasa bersabar.

Contoh sederhana kemalangan itu adalah : motor mogok di jalan, misalnya.

@azurazie_

Januari 02, 2022

CANDU UNTUK CANDA

Menulis itu candu,
Bagi canda yang terkadang ingin bersembunyi,
tidak ingin terdengung kencang di dengar orang. Menjadi keluhan.
Menulis menjadi terapy
Untuk melepaskan bara-bara emosi dalam hati.
Maka, aku ingin menulis,
Untuk menenangkan,
Upaya mengutarakan,
Diam-diam,
Dalam-dalam.

Meski tak ada yang membaca,
Hati itu merdeka,
Dari perasaan yang ingin didengarkan,
Walaupun hanya dirimu yang tahu sendirian.

@30haribercerita 
#30haribercerita 
#30hbc22 
#30hbc2202
#azurazie_ 

Januari 01, 2022

PADA UJUNG BISMILLAH

Pada ujung kalimat Bismillah, 
Aku berserah dengan sepenuh patuh.
Kepada Allah Sang Maha Kasih,
Aku terserah secara utuh.
Dan Maha Penyayang dengan menyeluruh,
Aku menyerah-kan segala butuh.

Ikhtiarku dalam usaha.
Sepenuh yakin, akan dijasa untuk tiap-tiap upayanya.
Ikhtiarku dengan doa.
Sepenuh yakin, akan diijabah untuk tiap-tiap butuh.

Kepada-Mu yang Maha Segala.
Kugadaikan segala pinta.
Pada pijakan langkah kaki yang pertama.
Menelusuri remah-remah kebaikan yang telah tersedia.
Untuk tiap-tiap makhluk-makhluk-Mu yang berupaya dan berdoa.

Kepada-Mu bermuara segala butuh.
Dengan cinta yang akan selalu utuh.
Dan kebaikan yang terus bertumbuh.
Dengan keberkahan hidup yang semoga terus bertambah.

Segalanya terasa menyeluruh.

@30haribercerita 
#30haribercerita 
#30hbc22 
#30hbc2201 
#azurazie_