Januari 01, 2014

Buka[n] Lembaran Baru

Lembaran baru tidak mesti selalu hal baru. Sebab boleh jadi kita hanya perlu meneruskan apa yang sudah pernah kita mulai, yang belum juga selesai. Dengan semangat yang lebih baru. Dengan kesungguhan yang lebih memburu.

Saya seorang muslim. Tentu saja hari ini bukanlah lembaran baru tahunan, ini bukan muharram. Saya tidak lebur dalam hingar bingar perayaan. Tidak ikut serta dalam hiruk pikuk penyambutan.

Ini hanya sekedar lembaran baru harian. Di mana diri selalu diminta untuk mengupayakan perbaikan, untuk menuju hal-hal yang lebih baik. Berusaha dengan kesungguhan hati, seakan akan hidup seribu tahun lagi. Sujud berserah diri kepadaNya dengan ketulusan hati, seakan esok hari kehidupan bagi diri tidak ada lagi. Dan mati akan membawa jiwa ini kembali.

Diusahakan untuk memperbanyak lagi tulisan-tulisan di Lakaran Minda ini. Insya Allah.

Salam


2 komentar:

  1. Lembaran baru ? Terkadang lembaran baru juga membutuhkan lembaran lama, yang mungkin juga telah usang dimakan waktu, agar kita belajar dr sana :)

    BalasHapus

Jejakmu akan sangat berarti dan tak akan pernah sia-sia :)